Tidak Ada Kata Terlambat, Terus Berkarya Lewat Tulisan, Tetap Semangat
Oleh: Lilis Sadiah, M.Pd.
Guru Dan Kepala Perpustakaan SMKN 4 Padalarang
ZONASIONAL - Semenjak saya bergabung dengan Komunitas Pengajar Penulis Jawa Barat, saya termotivasi untuk menulis, tidak ada kata terlambat, di usia saya yang sudah tidak muda lagi untuk menulis, tapi justru saya ingin memotivasi para siswa untuk mau berliterasi, agar para siswa binaan saya, khususnya mereka yang tergabung dalam komunitas Duta Pustaka, umumnya para siswa SMKN 4 Padalarang, mereka mau membaca dan menulis serta menghasilkan sebuah karya.
Tulisan apapun (fiksi/nonfiksi) itu sangat berharga. Dengan menulis kita bisa menuangkan ide, pikiran, gagasan, pengalaman, dan lain-lain. Jargon bahwa Membaca Itu Sehat, Menulis Itu Hebat, saya rasakan. Dengan membaca kita bisa menambah informasi dan wawasan, bisa mendapat hiburan, dan dengan menulis kita terasah menuangkan ide-ide, mengorganisir tulisan dengan memperhatikan isi dan bentuk tulisan. Menulis itu sebuah keterampilan berbahasa yang kompleks. Makanya para penulis itu mereka adalah orang -orang hebat. Saya belum menjadi penulis, saya adalah seorang pembelajar. Tulisan saya masih jauh untuk disebut sebagai seorang penulis, saya seorang pemula yang sedang belajar menulis, long life learning.
Di penghujung tahun 2023 dengan motivasi dari KPPJB saya bisa menyelesaikan 6 antologi buku, yaitu antologi puisi "Suka Duka Menjadi Guru", antologi cerpen "Ada Cerita di Sudut Hati", antologi puisi akrostik "Jingga di Ujung Senja", puisi akrostik "Save Palestina" bersama Penerbit Komentar, puisi "Isyarat Cinta Bukti Tulusnya Hati" bersama Penerbit Antero, dan antologi Fiksi Mini "Buah Telur Naga" bersama Penulis Gol A Gong yang diterbitkan oleh SIP Publishing. Itu semua masih berupa buku antologi, dan Insya Allah saya sedang berproses menulis buku solo.
Saya ucapkan terimakasih kepada KPPJB, sebab semenjak bergabung dengan komunitas ini saya termotivasi untuk belajar menulis dan benar-benar "dimotivasi" untuk bisa menulis sebuah buku.
(Red)