Gunawan Rasyid Ketua Ormas Laskar Anti Korupsi Indonesia/LAKI-KBB yang juga merupakan pemerhati pendidikan Jawa Barat, Senin (03/06/2024), terlihat menyempatkan diri melakukan pemantauan pelaksanaan PPDB Jabar 2024 di SMKN 1 Cihampelas Bandung Barat.
Wartawan mencoba menanyakan apa saja temuan hasil pemantauannya? Guras sapaan akrabnya menyampaikan apresiasi dan kekagumannya kepada Kepala Sekolah SMKN 1 Bandung Barat Sudirman S.Pd. M.Si., dan Ketua Pelaksana PPDB Dadan Munandar S.Pd., atas inovasi dalam rangka menjaga Integritas SDM, Data serta Pelayanan dalam pelaksanaan PPDB Jabar 2024 ujarnya.
Hal yang paling menonjol yang dilakukan Dadan Munandar S.Pd. sebagai Ketua Pelaksana, adanya data pembanding secara manual bagi Calon Peserta Didik/CPD yang sudah daftar secara online, untuk menghindari manipulasi data, walaupun dalam juklak, juknis PPDB Jabar 2024 tidak ada.
Kemudian inovasi lainnya yang juga sangat strategis Dadan Munadar membuat terobosan dengan membuat kuncian secara up date untuk menghindari perubahan data di luar ketentuan, baik yang dilakukan oleh oknum petugas sekolah, maupun oknum di luar sekolah,
Sehingga peluang kerja sama antara CPD dengan oknum petugas sekolah maupun pihak lainnya yang mencoba melanggar dapat dihindari, ini pun di luar juklak juknis PPDB, dalam rangka menjaga akuntabilitas hasil PPDB.
Saya sebagai Pemerhati PendidikanJawaBarat, mendorong Disdik Jabar harus memberikan apresiasi bahkan didorong konsep tersebut bisa menjadi rujukan dalam proses untuk sekolah lainya yang ada di Jawa Barat, mumpung PPDB Jabar 2024 baru berjalan 1 hari, ucapnya.
Dalam konteks pelayanan Dadan Munadar telah menyiapkan secara matang dan maksimal, dimulai dari proses pendaftaran, up load data, verifikasi dan proses lainnya, salah satunya yaitu fasilitas komputer untuk CPD yang daftar on line disiapkan juga cadangan dua unit komputer agar pelayanan tetap berjalan apabila salah satu komputer terjadi kendala, ujarnya
Semua CPD saat ini mencoba mengadu nasib melalui PPDB Jabar 2024, akan tetapi semua CPD di SMKN 1 Cihampelas diarahkan untuk belajar mandiri dan bertanggung jawab saat melaksanakan pendaftaran secara on line di sekolah, orang tua tidak diperkenankan mendampingi dan di tempatkan terpisah secara nyaman, kecuali petugas dari sekolah.
Di saat Gunawan Rasyid sedang melakukan pemantauan, dikejutkan adanya informasi bahwa sejak jam 10.12 WIB Web.pendaftaran.ppdb.jabarprov.go.id tidak bisa diakses kurang lebih 4 jam, sampai dengan jam 14.00. kami sebagai pemerhati pendidikan sangat menyayangkan bahkan cukup ironis seolah kegaduhan secara nasional saat PPDB Jabar 2023 tidak menjadi cermin bahkan ada dugaan terabaikan katanya.
Kejadian tersebut berpotensi mengundang keributan yang sama apabila dalam waktu kedepan tidak terhindarkan terjadi gangguan yang sama, dalam kesempatan ini Kadisdik Jabar harus bisa menjelaskan kepada masyarakat secara terbuka, kenapa gangguan itu bisa terjadi? dan Kadisdik jabar juga harus bisa menjamin bahwa gangguan tersebut tidak akan terjadi lagi, serta menjamin bahwa PPDB Jabar 2024 ke depan bisa berjalan lancar dan akuntable.
PJ Gubernur Jawa Barat yang paling bertanggung jawab atas jalannya Pemerintah Daerah Jawa Barat, seyogyanya harus memberikan atensi serius agar permasalahan yang dialami dalam PPDB Jabar 2023 yang cukup viral itu tidak terulang kembali saat ini, apalagi setelah kami melakukan pemantauan, potensi adanya pelanggaran masih terbuka, pungkas Guras.
(Dadan Sambas)
0 Comments: