SMKN 8 Bandung Gelar Pameran Karya P5, Wujudkan Greenovations Siswa

"Greenovations"

Dalam sambutannya kepala SMKN 8 Bandung Agus Nugroho menyampaikan bahwa SMK memang bertujuan untuk menciptakan tenaga kerja yang siap untuk beradaptasi dengan kompetensi yang ditentukan oleh industri. Namun di luar itu ada bidang pekerjaan lain yang harus dipahami bahkan dibentuk dalam mindset siswa, yaitu kemampuan untuk melakukan usaha atau dengan kata lain siswa juga disiapkan oleh sekolah untuk terampil dalam berwirausaha.

Hal ini dimaksudkan untuk dapat memperluas peluang bidang kebekerjaan yang dihadapi oleh siswa, sebab persaingan mereka untuk memasuki industri pun saat ini rasionya masih belum berimbang antara output lulusan dengan dengan kebutuhan industri, sehingga alternatif lain yang disiapkan oleh sekolah adalah dengan menyiapkan mereka, selain sebagai tenaga siap pakai di industri juga, sebagai lulusan-lulusan yang kreatif dan inovatif serta mempunyai mentalitas yang baik di dalam memulai usaha, tutur Agus Nugroho.

Tema program P5 yang disajikan dalam semester sekarang dan ditampilkan oleh siswa dalam bentuk Kegiatan bazar adalah kegiatan kebekerjaan yaitu kewirausahaan. Harapannya dengan cara sederhana siswa mulai diperkenalkan dengan dunia kewirausahaan di sekolah, terang Agus Nugroho.

Wakasek Kurikulum SMKN 8 Bandung Liesnawati, menambahkan bahwa dengan dilaksanakannya Pameran Karya P5 bertema Kebekerjaan dan Kewirausahaan yang dikemas dalam bentuk Bazzar aneka produk mulai dari jajanan makanan dan minuman, fashion, dan asesoris. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai salah satu kegiatan implementasi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila tema Kebekerjaan dan Kewirausahaan yang bertujuan agar peserta didik memahami ruang lingkup dan karakteristik dunia kerja sesuai program keahliannya dan juga untuk membangun kesadaran, menggali potensi diri dan daerah serta memberdayakan pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki dalam mengembangkan wirausaha. Jadi lulusan kami nantinya diharapkan bukan hanya siap untuk bekerja tapi juga siap untuk menciptakan lapangan kerja sendiri dengan berwirausaha, ujarnya.

Ketua Komite SMKN 8 Bandung Rachmi Krisdiani, menyampaikan bahwa sebagai komite di SMKN 8 tentu saja sesuai tugas Komite Sekolah antara lain adalah melakukan pemantauan terhadap pelaksanaan program-program sekolah, memberikan saran dan masukan dalam merencanakan kegiatan sekolah, serta mendukung dan mengawasi penyelenggaraan program sekolah.

Hari ini kita bisa melihat betapa membanggakannya anak-anak SMKN 8 yang biasanya bergelut dengan mesin, oli, kelistrikan dan semacamnya, ternyata mampu juga memperlihatkan kemampuan bibit berwirausaha dan mengembangkan entertainment pungkas Rachmi.

(Dadan Sambas)