Visi Bandung Hijau vs. Rekam Jejak Kontroversial: Dilema Dandan Riza

"Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung 2024"

2 min read


ZONASIONAL 
- Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung 2024, Dandan Riza Wardana dan Arif Wijaya, yang berada di nomor urut 1, sedang hangat dibicarakan di kalangan masyarakat.

Meskipun memiliki visi besar untuk Bandung, rekam jejak mereka menjadi sorotan karena beberapa kesalahan masa lalu yang mencuat dan menimbulkan keraguan. Apakah pengalaman mereka dapat mempengaruhi kepercayaan publik dalam pemilihan ini?

Salah satu isu yang mencolok adalah keterlibatan Dandan Riza Wardana dalam proyek pembangunan yang dianggap kontroversial. Proyek-proyek tersebut, yang cenderung bersifat komersial, dituduh kurang memperhatikan dampak lingkungan dan keberlanjutan.

Masyarakat mempertanyakan bagaimana ia akan mewujudkan visi Bandung yang hijau dan berkelanjutan ketika sebelumnya terlibat dalam proyek yang dikritik karena kurang ramah lingkungan.

Sementara itu, Arif Wijaya memiliki latar belakang dalam organisasi sosial yang sering menjadi sorotan. Isu pengelolaan dana yang tidak transparan pernah muncul dan menimbulkan kekhawatiran tentang akuntabilitasnya.

Meskipun tidak ada bukti hukum yang menjeratnya, masalah ini tetap membayangi karir politiknya, sehingga muncul pertanyaan tentang kemampuannya dalam mengelola pemerintahan kota dengan jujur dan transparan.

Selain itu, pasangan ini menghadapi kritik terkait perubahan sikap politik yang ditunjukkan sepanjang karir mereka. Terlibat dalam berbagai koalisi, mereka dinilai sering berganti pandangan sesuai dengan dinamika politik, yang menyebabkan keraguan tentang komitmen mereka terhadap visi dan misi yang diusung saat ini. Banyak yang bertanya-tanya apakah mereka memiliki prinsip yang kuat atau hanya mengikuti kepentingan politik sesaat.

Pasangan ini juga dikritik karena janji kampanye yang dianggap tidak realistis dan terlalu ambisius. Dengan visi Bandung yang agamis, sejahtera, inovatif, dan kolaboratif, masyarakat ragu apakah mereka memiliki strategi konkret untuk menangani berbagai permasalahan kompleks di kota.

Banyak yang berpendapat bahwa rekam jejak negatif ini bisa menjadi hambatan signifikan bagi Dandan Riza Wardana dan Arif Wijaya dalam meraih dukungan publik. Hal tersebut juga di sampaikan oleh Putri yang merupakan mahasiswi di salah satu Kampus swasta di Bandung.

Dia menyampaikan bahwasannya masyarakat harus lebih pintar dalam memilih pemimpin dan harus mengetahui segala latar belakangnya apakah bersih atau tidak.

"Pemimpin bersih itu ya sangat penting, kadang kita cuma ngelihat dari luar nya aja padahal seharusnya sifat asli dan latar belakangnya juga harus di lihat." kata Putri

Setelah itu, ia membahas tentang bagaimana citra mereka di mata publik akan menjadi tantangan besar dalam usaha merebut kursi Wali Kota Bandung. Dengan rekam jejak yang kurang baik, akan sulit bagi mereka untuk memperoleh posisi tersebut.

"Citra seorang tokoh itu penting, apabila dia memiliki rekam jejak yang pernah mendapatkan kasus korupsi, kita masyarakat pun harus cerdas dengan tidak memilih calon tersebut". ungkap Putri.***

Posting Komentar